Perlu diketahui bahwa ada terdapat ratusan bakteri yang hidup di dalam mulut kita. Dikarenakan itu, anda wajib menyikat lidah anda agar menjaga kesehatan serta kebersihan mulut.
Seperti yang di sampaikan oleh para professor bahwa ada lebih dari 700 spesies bakteri berbeda yang ada di mulut kita.
Bakteri ini tidaklah semuanya berbahaya. Namun para bakteri ini dapat tumbuh dan berkembang biak pada celah sekitar papila, permukaan lidah, ataupun benjolan kecil. Berikut kondisi terburuk jika anda tidak biasa membersihkan lidah setiap hari.
1. Bau Mulut
Bau mulut akan menjadi masalah pertama jika anda tidak membersihkan lidah anda. Tentunya ini menjadi hal yang menganggu dalam aktifitas anda sehari hari. Orang orang menjadi tidak nyaman jika anda mengalami bau mulut bukan.
2. Indera Perasa Menjadi Tidak Peka
Jika orang tidak membersihkan lidah mereka, contohnya bakteri yang berbahaya, sel kulit mati, serta partikel makanan yang bisa disebut biofilm dapat menutupi indera perasa yang ada di lidah. Hal tersebut pun dapat membuat indera perasa anda menjadi tidak peka terhadap rasa makanan.
3. Lidah Akan Menghitam
Jika anda tidak menyikat lidah anda, maka saat sisa makanan ataupun partikel minuman seperti kopi tidak akan menghilang. Tentunya hal tersebut dapat anda lihat lidah anda akan menjadi berbulu dan terlihat lebih gelap. Ini tidak terlalu berbahaya namun saat menyikat gigi maka itu pun akan menghilang. Namun lebih baik juga tetap membersihkan lidah anda agar lebih bersih.
4. Infeksi Jamur
Secara medis infeksi jamur pada mulut dapat disebut sebagai sariawan, hal ini pun dapat terjadi saat tingkat bakteri pada mulut sudah rusak. Inilah yang sering menimbulkan bercak putih pada lidah kita. JIka anda mengalami kondisi ini, anda dapat menggunakan obat kumur anti jamur dan membersihkan lidah anda dengan teratur agar mencegahnya kembali lagi.
5. Penyakit Periodontal
Penumpukan bakteri pada lidah juga mampu menyebar hingga ke gigi, sehingga dapat menyebabkan radang gusi. Jika tidak segera diobati pun peradangan tersebut dapat berkembang menjadi penyakit periodontal.